Amry Pasaribu
SIMALUNGUN - Praktik perjudian sabung ayam yang selama ini luput dari pantauan awak media, sejak lama hingga saat ini telah berkembang pesat. Kini, seiring berjalannya waktu, kian hari kian meresahkan kalangan masyarakat.
Informasi dihimpun, arena sabung itu dibanjiri para penggemarnya dari luar kota. Mereka datang dengan membawa ayam jagoannya untuk bertarung di Kateran, Huta III, Nagori Bandar Jawa, Kecamatan Bandar, Kabupaten Simalungun, Sabtu (27/05/2023) sekira pukul 14.00 WIB.
"Arena sabung ayam itu lebih dari setahun lamanya beroperasi dan sampai saat ini aman-aman saja. Ada jadwalnya, setiap hari Minggu, Selasa dan hari Jumat, bang, " ungkap nara sumber yang tidak bersedia namanya disebutkan.
Lebih lanjut, nara sumber menjelaskan, arena sabung ayam itu tentunya semakin semarak dan ramai dikunjungi peminatnya dari berbagai wilayah, dikarenakan pertarungan dua ekor ayam jantan itu indentik dengan perjudian juga.
"Pertarungan dua ekor ayam jantan digelanggang dipertaruhkan sejumlah uang, mulai dari ratusan ribu, hingga jutaan, bahkan mencapai puluhan juta rupiah. Puncaknya, setiap hari Minggu ramai dan kalau tak percaya Abang, datanglah ke lokasi, " kata nara sumber menyakinkan.
Sementara, Kapolsek Perdagangan AKP J Panjaitan dihubungi melalui sambungan pesan percakapan selular dimintai tanggapannya terkait perjudian sabung ayam di Nagori Bandar Jawa hingga rilis berita ini dilansir kepada publik belum menanggapi.
Updates 
Agus Subekti 
